Annyeonghaseo :) gw balik lagi dengan FF EXO yah yg mungkin abstrak --" Makasih yang udah mau mampir ke Blog gw dan mau repot repot Baca FF ini dan FF gw yg lainnya :D ya udah daripada banyak omong,silahkan menikmati hidangan(?)FF dari gw
HAPPY READING...
Cast : EXO,OC
Tittle : The Star [c.1]
Author : @july3424//Julia Kamiya
Length : Chapter
“OMG! Seulgi-ah palli! Lihat Byun Baekhyun sangat tampan” ucap Nana yg tidak henti berteriak di dekat telinga Seulgi yg sudah kebal dengan ocehan Nana yg setiap hari mwmbicrakan tentang grup yg bernama EXO.
“Shhhhtt… Kau berisik sekali Nana. Kau akan merusak kinerjaku kalau terus begini,bahkan aku tidak tahu Baekhyun itu yg mana? Sudah diam,besok aku menyerahkan semua tugas ini.” Omel Seulgi tanpa berpaling dari laptopnya.
“Kau mau bekerja di perusahaan terkenal bahkan yg menaungi biasku EXO ini tanpa tahu membernya? Lalu apa yg kau tahu dari SM entertainment hah?” Tanya Nana yg kelihatan kesal pada temannya yg terus mengabaikannya.
“Aku hanya tahu Henry lau dari Super Junior M dan beberapa member lainnya. Kau kan tahu aku memilih menjadi staff SM hanya untuk terus melihat biasku Henry Lau. Aku kerja keras begini demi dia.” Ucap Seulgi yg lagi lagi tidak berpaling dari laptopnya.
“kenapa kau tidak jadi trainee SM saja bulan lalu? Suaramu OK,dance kau sangat pandai bukan? Model bisa,berakting kau jago juga. Dengan jadi artisnya kau bahkan dapat lebih dekat dengan berpura pura minta di ajarkan music,dll pada Henry oppa.” Ucap Nana sambil memegang gambar EXO.
“oh. Tapi aku tidak berniat Nana. Aku hanya ingin seperti ini,toh yg penting bisa bertemu dengan Henry oppa bukan?” Tanya Seulgi yg selesai dengan tugasnya.
“ Aish,ya sudah terserah kau saja. Tapi jika besok kau di terima di SM kau harus sering memberiku foto member EXO ne.” ucap Nana dengan puppy eyes nya.
“Nde,itu juga kalau aku ingat wajah para member EXO.” Ucap Seulgi lalu bergi meninggalkan Nana.
Seulgi POV
Hari ini hari yg sangat mendebarkan bagiku,bagaimana tidak?ini adalah penentu aku di terima jadi staff SM atau tidak. Satu persatu nama dari pendaftar yg di terima dan tidak diterima di sebutkan oleh salah satu staff lain. Hanya ada 5 orang beruntung yg dapat di terima. Aku takut tidak diterima,dan ini berarti selamanya aku tidak akan pernah bertemu dengan Henry oppa.
“Kang Seulgi…”
Namaku tiba tiba saja di sebut dan membuatku sekmakin takut untuk mendapat jawabannya.
“Kau lolos,selamat ne.”
Mwo? Lolos? Hua apa aku mimpi? Apa ini sungguhan?
“Jadi aku bisa bekerja di sini? Mulai kapan?” tanyaku
“Mulai sekarang kau bisa bekerja di sini.”jawabnya lalu tersenyum.
Aku di persilahkan masuk kedalam gedung dan kami di beritahu tempat tempat di gedung ini. Tempat latihan dll. Dan yg membuatku bahagia aku adalah satu satunya yg di tawarkan untuk mendapat pekerjaan lebih,misalnya membantu member yg membutuhkan dan menjadi bagian dari tim kreatif. Senang bukan main.Aku juga di perbolehkan menginap di salah satu kamar yg kosong di gedung ini jika aku pulang terlalu malam.
Kebetulan saat hari pertamaku bekerja , Super Junior M tampil di MuBank dan aku di suruh untuk menyiapkan pakaiannya. Saat memasuki ruangan ganti untuk memberi kostum yg harus mereka pakai aku berpapasan dengan biasku,siapa lagi kalau bukan Henry.
“Oppa…” ucapku spontan dan dia langsung berhenti dari pekerjaannya bermain ponsel lalu tersenyum kepadaku.
“Kau staff baru ne? kang Seulgi” ucapnya sambil membaca nametag ku.
“Ah ne… Aku penggemarmu,eh maksudku aku kesini untuk memberi kostum,apa benar yg ini?” tanyaku dengan hati yg berdebar debar.
“Ne,gomawo Seulgi.” Ucapnya lalu kembali pada ponselnya.
“Yak Henry kau tahu dia penggemarmu cepat berikan dia foto bersama,eh mana ponselmu?” Tanya Eunhyuk oppa sambil menarik tanganku. Wah aku sangat senang.
Dan akhirnya aku dan Henry oppa pun berfoto bersama dengan ponselku dan aku meminta sesuatu darinya,aku minta dia memfollow twitterku. Dan dia hanya tertawa dengan permintaanku dan dengan segera dia memfollow ku.
“Seulgi,awas pemimpim staff di sini galak. Kau tidak takut dimarahi?” Tanya Donghae oppa yg menyadarkanku dari kebahagiaanku yg tidak ingat kalau aku salah satu staff disini.
“oh iya aku lupa. Gamsahamnida oppa. Ah aku harus melakukan pekerjaan yg lain,aku keluar ne.” Ucapku lalu keluar dengan segera.
Aku berjalan menuju dorm EXO,untuk memberikan Jadwal comeback mereka. Harusnya managernya yg memberitahu,tapi karena manager mereka tidak ada aku harus memberitahu ini.
“Tok…Tok..Tok…”
Kenapa sangat lama ne? aish,aku harus menghafal wajah para membernya agar tidak salah panggil.
“Maaf menunggu lama.” Ucap seseorang bermata sipit dan kalau tidak salah dia adalah magnae EXO K.
“AnnyeonghaseonSeulgi imnida. Aku di suruh memberikan jadwal pada EXO,manager kalian tidak masuk dan aku di haruskan memberikan ini dan menjelaskannya pada kalian.” Jelasku dan dia tersenyum lalu menyuruhku masuk.
Saat aku masuk semua member menyapaku dengan ramah, ternyata mereka juga ramah tidak seperti dugaanku.Aku mulai menjelaskan jadwal mereka,dan kalian tahu? Kami sudah seperti mengenal lama,mereka terus mengajakku tertawa dan bercanda sambil aku menjelaskan ini. Tadi juga mereka pemperkenalkan diri mereka masing masing dan katnya ada 3 member yg sedang keluar dulu untuk berlatih yaitu Chen,D.O,Baekhyun. Yang mana mereka entahlah. Akupun keluar dengan membawa barang barang kotor di dorm mereka.
“Aigo ternyata sudah sore,tidak terasa sekali,baru sehari saja aku merasa lelah,ayo Seulgi semangat.” Ucapku pada diri sendiri sambil membawa 2 kantung sampah yg besar ini.
“Eh kau” panggilku pada seseorang yg berjalan menuju kearahku.
“Aku?” tanyanya sambil menunjuk dirinya sendiri. Aku mengangguk .
“Ini bantu aku buang sampah,masa kau tega melihat yeoja membawa dua kantung sampah ini. Kau staff baru juga harus rajin agar bisa naik jabatan.” Ucapku sambil memberi dua kantung sampah padanya.
“Lalu kau mau kemana?” tanyanya.
“Aku harus siap siap pulang,ini sudah jamku untuk pulang.” Ucapku lalu meninggalkannya.
“Tapi aku juga mau pulang.”
“Kau pasti kebagian di malam hari bukan? Kau terlihat sangat santai bahkan menggunakan pakaian biasa.” Ucapku lalu benar benar meninggalkannya.
Seulgi POV end
Baekhyun POV
Aku berjalan menuju dorm sehabis berlatih bersam Chen dan D.O,aku berjalan seorang diri karena Chen dan D.O masih mengobrol di ruang latihan.
Namun tiba tiba seseorang memanggilku dan menyuruhku membuang sampah,aigo memangnya aku terlihat seperti staff apa? Pasti dia staff baru jadi belum mengenal seluruh member SM. Akhirnya aku harus membuang sampah sampah ini keluar gedung dan tidak sengaja melihat yeoja itu sangta terburu buru.
Aku berjalan kembali ke dorm sambil memegang leherku yg sudah pegal pegal. Aish tubuhku bisa saja berbaring di ranjang yg empuk jika saja tidak bertemu dengannya.
“Baekhyun kau darimana? Bukannya kau tadi pergi duluan?” Tanya Chen yg baru selesai mandi.
“Buang sampah.” Jawabku singkat lalu duduk di sofa dekat Sehun.
“Bukankah tadi ada staff yg membawakan sambah kita? Kenapa jadi kau yg buang?” Tanya Suho.
“Dia menyuruhku,aish.” Jawabku lalu semuanya tertawa terbahak bahak.
“Aish sudah aku mau mandi saja,menyebalkan memang. “ omelku sambil berjalan menuju kamar mandi.
Setelah selesai mandi aku diberitahu kalau jadwal kami semakin padat dan pasti kami akan kelelahan sehingga harus menjaga tubuh kami. Namun karena jadwal kami beberapa hari ini membuat Kris terus berakting dalam sakitnya di show manapun. Aku menghampirinya dan memberinya gingseng.
“Hyung minum ini agar tubuhmu agak enakan.” Ucapku dan dia tersenyum sambil mengambilnya dari tanganku.
“Baekhyun,ayo main PS denganku.” Ucap Sehun sambil menarikku ke ruang tengah.
Karena dia magnae kami,jadi mau tidak mau aku memenuhi keinginannya agar dia senang,dia sudah kuanggap adikku sendiri. Bagiku EXO adalah keluarga tidak terbayang bila salah satu dari kami terpisah ,betapa hancurnya perasaanku. Terserah jika menganggapku berlebihan atau bagaimana.
“Hun,aku mau istirahat dulu kau main bersama Luhan saja” ucapku sambil menarik Luhan yg baru keluar dari kamar mandi.
“Baiklah.” Jawab sehun tanpa berpaling dari PSnya.
Aku duduk di sebelah Suho sambil melihat HunHan bermain. Namun tanganku merabah sesuatu dan saat kulihat pin bergambarkan Henry Hyung. Setahuku jika salah satu membeli barang tidak pernah di taruh di sofa.
“Ini milik siapa?” tanyaku dan semuanya menghadap ke arahku dan menggeleng bersamaan.
“Ah Seulgi.” Jawab Sehun,dan aku menggerutkan dahiku.
“Staff yg menyuruhmu membuang sampah” ucap Suho Hyung sambil memainkan game di ponselnya. Dan aku hanya mengangguk,lalu semuanya kembali kepada kesibukan mereka sendiri.
Ah jadi yeoja itu Seulgi,akan kuberikan besok padanya bila bertemu. Hmm Seulgi…ah lalu kenapa aku jadi memikirkan yeoja itu? Apa aku dendam karena dia menyuruhku?ah tidak mungkin,aish bisa jadi,ah entahlah.
Dia pasti penggemar Henry Hyung,wajar saja Apa saja bisa hyung lakukan,dance,bernyanyi,alat music dia bisa memainkan macam macam,acting,model,dll pantas jika dia menyukai hyung.
Baekhyun POV end
to be continue...
Sekali lagi makasih yg udah mampir dan membaca FF gw ini :)
jangan lupa kritik saran yah yg udah baca :)
Komentar
Posting Komentar